Terlambat
Ku kenal engkau disaat engkau dalam sepinya kesendirian
Terlalu jauh jarak yang memisahkan kita
Tanpa daya ku tuk menggapai engkau
Terkungkung di dalam ketidakberdayaan suatu otoritas
Hanya suara yang menemani rasa kangenku
Menghilang diriku tanpa asa yang pasti dan tanpa rasa bersalah yang mengintimidasi
Bertahun tahun aku tenggelam dalam suatu rutinitas yang menyita seluruh waktuku mencoba tuk melupakan keberadaanmu
Namun tak sanggup ku jalani langkahku
Suatu langkah yang teramat bodoh
Kembali ku muncul ke permukaan
Kabar petir menggelegar menyambar lubang telingaku
Sengatan yang menusuk sampai ke jantung hati
Terlalu lama aku tenggelam dan terlalu terlambat untuk muncul ke permukaan
Aku merasa seperti benalu dalam kehidupanmu
Aku seperti onak duri yang menusuk setiap segi kehidupanmu
Akankah aku dapat bertahan melihat kehidupanmu
Dapatkah aku tetap stay cool melihat engkau
Especially for
Magdawati Arimbi
Napak Tilas Terkini Radio Kritis Bangsa 86.86Mhz